Post Page Advertisement [Top]

ArtikelHumasKurikulum

KETUA TIM KERJA KURIKULUM DAN KESISWAAN KANWIL KEMENTRIAN AGAMA DKI JAKARTA MONITORING PELATIHAN VOKASI DESAIN GRAFIS DI MADRASAH ALIYAH YAPIS AL-OESMANIYYAH

 

Jakarta, 03 Oktober 2024
Ketua Tim Kerja Kurikulum dan Kesiswaan Kementrian Agama Kanwil Daerah Khusus Jakarta, Bapak Dr. Supadi, M.Pd melakukan monitoring kegiatan Pelatihan Vokasi Desain Grafis di Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah, pada tanggal 02 Oktober 2024. Kegiatan Pelatihan ini merupakan kerjasama Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah dengan Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Utara, Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi daan Energi Provinsi DKI Jakarta.

Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah bekerjasama dengan PPKD Jakarta Utara, dalam rangka membekali peserta didik dengan kecakapan hidup, salah satunya kompetensi vokasi desain grafis. Berdasar data yang dihimpun oleh Tim Pengembang Madrasah, 70% siswa madrasah ini masih bergantung pada bantuan pemerintah dalam memenuhi kewajiban finantial terkait pembiayaan selama belajar. Namun demikian keinginan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi cukup besar. Oleh karenanya madrasah berusaha memberikan pelayanan bagi siswa yang ingin melakukan bisnis mandiri di tengah-tengah kewajiban kuliahnya nanti.

Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah sadar betul atas kekurangannya. Namun tekad untuk membekali siswa didiknya dengan keterampilan hidup, tidaklah ada kata putus asa. Berbagai upaya dilakukan termasuk rencana ingin menggandeng para pemangku kepentingan untuk dapat berkontribusi memajukan madrasah pinggiran ini. Tim Pengembang  Madrasah hanya ingin memberikan sedikit cara untuk mengentaskan kemiskinan dengan terus dapat belajar di jenjang pendidikan tinggi. Tidak sedikit alumni madrasah ini kuliah sambil kerja, dengan bekal yang telah didapat selama belajar di Madrasah Pinggir Teluk Jakarta ini.

Dr. Supadi juga memonitor secara langsung proses pembelajaran tutorial di Bus Mobile Training Unit (MTU) PPKD Jakarta Utara, yang didesain menjadi kelas pembelajaran. Peserta pelatihan adalah peserta didik MA YAPIS Al-Oesmaniyyah yang sudah memiliki KTP, dan lolos seleksi yang telah ditentukan oleh Tim Pengembang Madrasah.

"Bagus, ini merupakan terobosan madrasah yang cukup bagus. Saya secara pribadi memberikan apresiasi yang mendalam atas usaha-usaha Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah dalam rangka memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas. Keterbatasan anggaran tidaklah membelenggu madrasah pinggir Teluk Jakarta ini melakukan inovasi", terang Doktor Manejeman Pendidikan,  Universitas Pendidikan Indonesia Bandung.

Dr. Supadi, M.Pd bagi Madrasah Pinggiran ini tidaklah asing lagi. Beliau pernah menjadi Pengawas Madrasah di LIngkungan Kementrian Agama Kota Jakarta Utara, termasuk Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah. Beliau banyak meberikan pendampingan menuju madrasah hebat bermartabat, mandiri berprestasi, menuju Madrasan Maju Bermutu Mendunia. (Humas MA YAPIS Al-Oesmaniyyah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]