Post Page Advertisement [Top]

ArtikelHumasKesiswaan

SELAMAT TAHUN BARU 1443 H: MOMENTUM HIJRAH MENUJU MANEJEMEN TERBARUKAN

 









Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah, 01Muharram 1443 H

Setiap bulan Muharam,  banyak umat Islam memperingati peristiwa besar, yaitu hijrah Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam dari kota Mekkah menuju ke kota Madinah.

Dalam hal ini, istilah hijrah mengandung dua makna: yaitu hijrah Hissiyah dan hijrah Ma’nawiyyah.

Adapun Hijrah Ma’nawiyyah adalah manusia meninggalkan kemaksiatan dan bertaubat kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya,

Berubah dengan cara kehidupan yang baru dan menuju jalan kehidupan yang baru yang membawanya, dengan tekad kuat, usaha keras dan amal-amal kebajikan. Inilah yang dinamakan dengan hijrah ma’nawiyyah.

Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam menunjukkan hal ini pada Hadits Shahih yang menyebutkan :

“Seorang muslim adalah yang menjadikan kaum muslimin aman dari lisan dan tangannya. Dan seorang yang berhijrah adalah orang yang berhijrah dari apa-apa yang dilarang Allah atasnya”

Adapun Hijrah Hissiyah adalah berpindahnya manusia dari suatu tempat ke tempat lain, yaitu berpindahnya manusia dari tempat kekufuran dan kesyirikan menuju ke tempat yang Islami.

Apapun pekerjaan kita, kita bisa mengambil ibroh dari momentun hijrah yang dilakukan oleh Rasulullah dan para Sahabat. Momentum untuk bertranformasi menuju perilaku yang lebih baik, berorientasi pada standar pelayanan mutu. Setiap apapun yang kita lakukan hendaknya mempunyai tujuan yang sama, perbaikan berkelanjutan.

Madrasah adalah tempat, berkumpulnya semua potensi yang dapat disatukan dengan kalkulasi dan menajemen terbarukan. Menejemen terbarukan bermaksud setiap pengelolaan sesuatu bersikap dinamis, berkembang sesuai dengan keselarasan dan keseimbangan alam. Proses yang terus menerus tanpa henti adalah ruh dari manejemen terbarukan. Sedangkan komponen yang ada dalam Madrasah adalah pelaku-pelaku menejemen yang terbarukan. Pelaku adalah subyek, pelaku adalah motor, pelaku adalah mesin yang selalu menggerakkan segala aktifitas yang dihasilkan oleh gerakan-gerakan yang terpadu dan terarah oleh lolomotif kepemimpinan.

Madrasah dapat menjadi salah satu tempat semisal Madinah Al Munawaroh (Yastrib), untuk melakukan konsolidasi minimalis yang berujung pada persiapan para pelaku perubahan besar  untuk menguasai peradaban. Itulah yang dilakukan Rasulullah, mempersiapan para pelaku perubahan yang besar di Madinah Al-Munawaroh untuk menguasai peradapan dunia yang disimbolkan dengan penaklukan Kota Makkah Al Mukaromah.

Madrasah YAPIS Al-Oesmaniyyah adalah bagian dari Madrasah yang selalu bergerak dinamis, menyusun gerakan  harmonik untuk menhasilkan gaya yang  dijadikan unsur penggerak usaha. Madrasah YAPIS mengambil peranan sesuai kemampuan dan kapasitasnya untuk membangun komunitas yang tersusun bagaikan orbit-orbit  bumi atau palnet lain yang  hanya akan hilang bersama dengan hilangnya tata surya ini.

Selamat Tahun Baru Hijriyah 1443 H. (bsk)


1 komentar:

  1. Masyaallah Luar biasa, begitu membangkitkan ghiroh yang selama ini redup

    BalasHapus

Bottom Ad [Post Page]