Sebanyak 61 Madrasah lintas tingkat swasta se Jakarta Timur, Jakarta Utara dan Jakarta Barat mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Angkatan 2 bersama Kementrian Agama melalui Kanwil Kementrian Agama DKI Jakarta, Senin (29/8/2022). Madrasah diharapkan bisa melaksanakan program dengan baik terkait adanya Bantuan Kinerja dan Bantuan Afirmasi (BKBA) tahun 2022 agar mutu pendidikan lebih meningkat.
Bapak Teguh Arminto, M.Pd selaku Ketua anitia Pelaksana memberikan laporan secara langsung dalam kegiatan di Hotel Golden Tulip Esensial Kota Tangerang. Selain itu, hadir pula Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Bapak H. Slamet Abadi, M.Si. Kegiatan tersebut didanai Bank Dunia dengan tajuk REP-MEQR oleh Kementerian Agama RI tersebut menghadirkan 61 Kepala Madrasah swasta di DKI sebagai penerima bantuan BKBA tahun anggaran 2022.
.jpeg)
Bimtek yang dilaksanakan oleh Kementrian Agama Kanwil Provinsi DKI Jakarta sebagai pelaksana dengan dukungan penuh Bank Dunia melalui REP-MEQR ini, Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah mengirim 3 perwakilan yaitu Bapak Basuki, S.Si mewakili Kepala Madrasah, Bapak Ali Helmi, S.T dari unsur Tim Pengembang Madrasah dan Ibu Sondang Nauli dari unsur operator Bos MA Yapis Al-Oesmaniyyah.
Pemaparan Bimtek Bantuan BKBA ini menjadi sangat penting bagi Madrasah Penerima, mengingat Tahun Anggaran 2022 ini adalah pelaksanaan bantuan BKBA yang pertama kalinya setelah tahun sebelumnya dimulai dengan pilot pojecting untuk beberapa madrasah di tiga provinsi, diantaranya DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.
Sistem perencanaan, penganggaran, monitoring, perencanaan program, dan sistem pelaporan hingga evaluasi akhir dijelaskan secara mendalam dari seluruh narasumber yang kompeten di bidangnya masing-masing.
Diharapkan bagi madrasah penerima bantuan BKBA ini dapat menggunakan anggaran sesuai kebutuhan berdasar ERKAM yang telah diinput di portal bos kemanag. Selain penggunaan sesuai dengan peruntukan, madrasah penerima juga diharapkan pelaksanaan realisasi anggaran selesai bulan November, sehingga di bulan Desember sudah melakukan pelaporan, baik dalam bentuk pembelanjaan jasa, barang atau rehab serta pembangunan sanitasi madrasah. (Humas MA Yapis Al-Oesmaniyyah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar