Jakarta, 25 Februari 2025
Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah menggelar rapat rutin evaluasi kegiatan pembelajaran yang dihadiri oleh seluruh dewan guru dan staf Tata Usaha (TU) hari ini, Kamis (24/2/2025). Rapat yang berlangsung di ruang kelas XII IPA ini dipimpin langsung oleh Kepala MAS YAPIS Al-Oesmaniyyah, Drs. Muslimin, didampingi oleh Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) bidang Kurikulum, Basuki, S.Si.
Dalam rapat tersebut, Kepala Madrasah menegaskan bahwa evaluasi kali ini mencakup laporan hasil kegiatan belajar mengajar selama bulan Januari hingga pertengahan Februari 2025. Pembahasan meliputi keaktifan guru dalam mengajar serta kehadiran siswa di kelas. Selain itu, agenda tambahan yang turut dibahas adalah permasalahan terkait dengan persiapan pembelajaran selama bulan Ramadhan 1446 H.
Wakamad Kurikulum, Basuki, S.Si, menjelaskan bahwa data evaluasi diperoleh dari jurnal mengajar di kelas, yang setiap harinya wajib diisi dan ditandatangani oleh guru setelah selesai mengajar. Dari hasil rekapan, sebagian besar guru memiliki tingkat kehadiran penuh hingga 100%. Namun, terdapat sebagian kecil guru dengan tingkat kehadiran di bawah 90%, disebabkan oleh alasan tertentu, seperti sakit dan kesibukan dalam kegiatan peningkatan kompetensi profesional guru.
Rapat juga membahas, program kesiswaan selama pembelajaran bulan Ramadhan, diantaranya, pesantren Ramadhan, program satu juz satu malam yang telah rutin dilakukan selama ini. Ada yang berbeda pelaksanaan pesantren Ramadhan tahun ini, yaitu adanya pelaksanaan pesantren dengan sistem bermalam. Hal ini sejalan dengan program Kepesantrenan yang telah dicanangkan oleh pihak Yayasan Pesantren Islam PTDI, lembaga yang menanungi MAS YAPIS Al-Oesmaniyyah.
Di penghujung rapat, dilakukan sosialisasi mengenai hal yang berkenaan dengan Penerimaan Peserta Didik Baru, yang pada tahun pelajaran 2025-2026 dikenal dengan istilah Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB). Kepala Madrasah menilai pentingnya pemahaman mendalam mengenai sistem tersebut bagi seluruh dewan guru. Disinggung juga dampak program efisiensi yang dilakukan Kementrian Agama.
Dengan adanya evaluasi rutin ini, diharapkan kualitas pembelajaran di MAS YAPIS Al-Oesmaniyyah semakin meningkat serta tercipta lingkungan belajar yang lebih disiplin dan kondusif. Meningkatan pelayanan pendidikan yang berujung pada peningkatan prestasi madrasah.(Humas MAS YAPIS Al-Oesmaniyyah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar